Berusahalah untuk Mendapatkan Promosi
Berusahalah untuk Mendapatkan Promosi
Rupanya Anda berpikir bahwa karir Anda statis. Waktu sudah lama berlalu sejak Anda mendapatkan kenaikan pangkat atau promosi. Apakah yang dapat Anda kerjakan untuk mengatasi masalah ini? Sebagai permulaan, marilah kita melihat hal ini dari sudut pandang sang pemimpin.
Sifat alamiah manusia itu sama, tidak peduli apakah dia seorang pimpinan atau karyawan biasa. Apa yang memotivasi diri Anda juga memotivasi pimpinan Anda. Sama seperti diri Anda, mereka juga ingin meraih sukses, ingin memajukan bisnis, dan ingin meningkatkan pendapatan. Kalau tidak demikian halnya, maka mereka akan santai-santai saja bermain golf, tidak akan mengambil resiko menggunakan modal, dan tidak akan menghabiskan energi di meja kerja.
Pimpinan Anda ingin mempromosikan dan menaikkan pangkat Anda - kalau Anda memang berharga bagi dia. Kalau Anda membantu pimpinan dengan meraih tujuan-tujuan mereka, maka pimpinan juga akan cenderung membantu Anda untuk meraih tujuan-tujuan Anda. Kalau ternyata dia tidak bersedia membantu Anda, maka Anda tidak perlu bekerja pada pimpinan tipe semacam ini.
Cara paling efektif meraih sukses adalah memberikan pelayanan yang lebih baik dibandingkan dengan apa yang diharapkan dari Anda. Kalau Anda hanya memenuhi kuota harian yang diwajibkan, kalau Anda hanya mengerjakan apa yang sesuai dengan tuntutan kerja, kalau Anda tidak memperlihatkan bahwa Anda tertarik dengan keberhasilan perusahaan - maka Anda tidak berhak mengharapkan promosi kenaikan pangkat.
Mungkin sekaranglah waktunya bagi Anda untuk membebaskan diri dari kestatisan dan mulai melakukan usaha tertentu untuk mempromosikan diri. Mulailah degan filsafat bahwa atasan Anda tidak akan mempromosikan diri Anda, tetapi Anda sendirilah yang harus mempromosikan diri.
Mulailah dengan mengambil setiap kesempatan untuk mendemonstrasikan kemampuan Anda dengan memegang jabatan yang lebih tinggi. Jangan menghindari tanggung jawab, tetapi berusahalah untuk mendapatkan tanggung jawab. Kalau orang lain melemparkan tanggung jawab mereka, maka Anda harus mampu mengambil keputusan untuk mengatasi masalahnya. Ciri kepemimpinan yang paling utama adalah bahwa sang pemimpin mampu mengambil keputusan dan dia bersedia menerima tanggung jawab atas keputusan yang telah diambilnya.
Putuskanlah apa yang menjadi keinginan Anda dan berlatihlah untuk mendapatkannya. Anda bisa memanfaatkan program-program pelatihan perusahaan atau menghadiri kursus-kursus tingkat lanjutan yang ditawarkan oleh sekolah atau universitas lokal. Ajukanlah permohonan yang jelas kepada pimpinan Anda untuk menyatakan bahwa Anda ingin belajar bagaimana cara melakukan pekerjaan yang Anda inginkan dan bahwa Anda sangat menghargai bantuannya.
Dan yang paling penting, Anda harus selalu mengingat pandangan-pandangan pimpinan. Ingatlah, kalau Anda sudah berhasil di dalam usaha Anda, suatu hari mungkin Anda akan menjadi seorang pimpinan. Usahakan agar Anda tertarik pada masalah-masalah perusahaan, sama seperti pimpinan Anda. Berusahalah untuk memiliki pandangan yang sama dengan pimpinan Anda tentang pabrik, kantor, toko di mana Anda bekerja.
Dengan memiliki sikap ini, maka Anda mengkondisikan pikiran agar sesuai dengan pandangan eksekutif. Anda akan mulai berpikir tentang bagaimana cara meningkatkan produktivitas, menurunkan harga, menaikkan volume penjualan, dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Anda akan memiliki banyak ide-ide tentang bagaimana cara meraih tujuan perusahaan. Nyalakanlah antusiasme dan imajinasi Anda. Jangan takut menyatakan suatu ide hanya karena Anda memiliki ide yang aneh atau berani. Dan jangan membiarkan manusia yang berpikiran negatif mengalahkan Anda dengan argumentasi: "Ide itu belum pernah dicoba sebelumnya." Argumentasi ini justru harus merupakan alaan yang lebih untuk mencoba ide Anda.
Mulailah dengan pekerjaan yang sekarang ini Anda pegang. Pikirkanlah tentang bagaimana cara menyelesaikan pekerjaan Anda dengan lebih cepat, lebih efisien, dan lebih murah? Tindakan-tindakan apakah yang dapat dikurangi atau digabungkan? Perubahan-perubahan apakah yang bisa menghasilkan produk bermutu dengan biaya yang lebih rendah?
Sekarang ini hampir semua perusahaan memiliki sistem saran yang memanfaatkan kekuatan berpikir karyawan-karyawannya. Dengan memanfaatkan sistem saran ini, Anda bisa mengajukan ide-ide Anda kepada atasan Anda. Kalau perusahaan Anda tidak memiliki sistem semacam ini, catatan-catatan sederhana juga dapat digunakan.
Bagaimanapun juga Anda harus selalu ingat, bahwa untuk mendapatkan promosi Anda harus berusaha dengan hati yang tulus. Tidak ada seorangpun yang menyukai manusia yang mendua hati atau hanya menuruti segala sesuatu yang dikatakan atasan Anda. Dalam hal ini, Anda dapat memeriksa diri sendiri. Kalau Anda berusaha memajukan perusahaan dengan tulus, maka Anda akan menikmati rasa akan kepuasan pribadi yang mendalam. Hal ini tidak tergantung pada apakah Anda akan segera menerima pengakuan dari atasan atau tidak.
Pastikan bahwa Anda menyampaikan ide-ide yang positif. Anda tidak bisa menaiki tangga sukses dengan mendorong orang lain agar turun ke bawah. Kalau ide-ide yang Anda miliki hanya berisi keluhan-keluhan atau kritikan-kritikan tentang teman sekerja Anda - maka ide itu jangan disampaikan. Ide-ide yang Anda sampaikan haruslah ide-ide yang bertipe menciptakan pekerjaan baru dan menaikkan pendapatan setiap orang.
Ingatlah pula, kalau tidak ada rencana untuk melaksanakannya, maka tidak ada ide yang layak untuk dipertimbangkan. Kalau Anda menganggap bahwa ide Anda berguna, maka ambillah tindakan untuk melaksanakan ide tersebut dengan segera. Wujudkanlah ide Anda kalau Anda memang memiliki wewenang untuk mencoba ide tersebut, tetapi kalau tidak, berikan ide tersebut kepada orang yang memiliki wewenang untuk mencobanya. Tetapi jangan biarkan ide tersebut hilang tanpa pernah dicoba.
Ide tidak pernah dilahirkan tanpa tindakan. Dan tidak ada yang lebih tragis dibandingkan ide-ide baik yang tidak pernah lahir.
Rupanya Anda berpikir bahwa karir Anda statis. Waktu sudah lama berlalu sejak Anda mendapatkan kenaikan pangkat atau promosi. Apakah yang dapat Anda kerjakan untuk mengatasi masalah ini? Sebagai permulaan, marilah kita melihat hal ini dari sudut pandang sang pemimpin.
Sifat alamiah manusia itu sama, tidak peduli apakah dia seorang pimpinan atau karyawan biasa. Apa yang memotivasi diri Anda juga memotivasi pimpinan Anda. Sama seperti diri Anda, mereka juga ingin meraih sukses, ingin memajukan bisnis, dan ingin meningkatkan pendapatan. Kalau tidak demikian halnya, maka mereka akan santai-santai saja bermain golf, tidak akan mengambil resiko menggunakan modal, dan tidak akan menghabiskan energi di meja kerja.
Pimpinan Anda ingin mempromosikan dan menaikkan pangkat Anda - kalau Anda memang berharga bagi dia. Kalau Anda membantu pimpinan dengan meraih tujuan-tujuan mereka, maka pimpinan juga akan cenderung membantu Anda untuk meraih tujuan-tujuan Anda. Kalau ternyata dia tidak bersedia membantu Anda, maka Anda tidak perlu bekerja pada pimpinan tipe semacam ini.
Cara paling efektif meraih sukses adalah memberikan pelayanan yang lebih baik dibandingkan dengan apa yang diharapkan dari Anda. Kalau Anda hanya memenuhi kuota harian yang diwajibkan, kalau Anda hanya mengerjakan apa yang sesuai dengan tuntutan kerja, kalau Anda tidak memperlihatkan bahwa Anda tertarik dengan keberhasilan perusahaan - maka Anda tidak berhak mengharapkan promosi kenaikan pangkat.
Mungkin sekaranglah waktunya bagi Anda untuk membebaskan diri dari kestatisan dan mulai melakukan usaha tertentu untuk mempromosikan diri. Mulailah degan filsafat bahwa atasan Anda tidak akan mempromosikan diri Anda, tetapi Anda sendirilah yang harus mempromosikan diri.
Mulailah dengan mengambil setiap kesempatan untuk mendemonstrasikan kemampuan Anda dengan memegang jabatan yang lebih tinggi. Jangan menghindari tanggung jawab, tetapi berusahalah untuk mendapatkan tanggung jawab. Kalau orang lain melemparkan tanggung jawab mereka, maka Anda harus mampu mengambil keputusan untuk mengatasi masalahnya. Ciri kepemimpinan yang paling utama adalah bahwa sang pemimpin mampu mengambil keputusan dan dia bersedia menerima tanggung jawab atas keputusan yang telah diambilnya.
Putuskanlah apa yang menjadi keinginan Anda dan berlatihlah untuk mendapatkannya. Anda bisa memanfaatkan program-program pelatihan perusahaan atau menghadiri kursus-kursus tingkat lanjutan yang ditawarkan oleh sekolah atau universitas lokal. Ajukanlah permohonan yang jelas kepada pimpinan Anda untuk menyatakan bahwa Anda ingin belajar bagaimana cara melakukan pekerjaan yang Anda inginkan dan bahwa Anda sangat menghargai bantuannya.
Dan yang paling penting, Anda harus selalu mengingat pandangan-pandangan pimpinan. Ingatlah, kalau Anda sudah berhasil di dalam usaha Anda, suatu hari mungkin Anda akan menjadi seorang pimpinan. Usahakan agar Anda tertarik pada masalah-masalah perusahaan, sama seperti pimpinan Anda. Berusahalah untuk memiliki pandangan yang sama dengan pimpinan Anda tentang pabrik, kantor, toko di mana Anda bekerja.
Dengan memiliki sikap ini, maka Anda mengkondisikan pikiran agar sesuai dengan pandangan eksekutif. Anda akan mulai berpikir tentang bagaimana cara meningkatkan produktivitas, menurunkan harga, menaikkan volume penjualan, dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Anda akan memiliki banyak ide-ide tentang bagaimana cara meraih tujuan perusahaan. Nyalakanlah antusiasme dan imajinasi Anda. Jangan takut menyatakan suatu ide hanya karena Anda memiliki ide yang aneh atau berani. Dan jangan membiarkan manusia yang berpikiran negatif mengalahkan Anda dengan argumentasi: "Ide itu belum pernah dicoba sebelumnya." Argumentasi ini justru harus merupakan alaan yang lebih untuk mencoba ide Anda.
Mulailah dengan pekerjaan yang sekarang ini Anda pegang. Pikirkanlah tentang bagaimana cara menyelesaikan pekerjaan Anda dengan lebih cepat, lebih efisien, dan lebih murah? Tindakan-tindakan apakah yang dapat dikurangi atau digabungkan? Perubahan-perubahan apakah yang bisa menghasilkan produk bermutu dengan biaya yang lebih rendah?
Sekarang ini hampir semua perusahaan memiliki sistem saran yang memanfaatkan kekuatan berpikir karyawan-karyawannya. Dengan memanfaatkan sistem saran ini, Anda bisa mengajukan ide-ide Anda kepada atasan Anda. Kalau perusahaan Anda tidak memiliki sistem semacam ini, catatan-catatan sederhana juga dapat digunakan.
Bagaimanapun juga Anda harus selalu ingat, bahwa untuk mendapatkan promosi Anda harus berusaha dengan hati yang tulus. Tidak ada seorangpun yang menyukai manusia yang mendua hati atau hanya menuruti segala sesuatu yang dikatakan atasan Anda. Dalam hal ini, Anda dapat memeriksa diri sendiri. Kalau Anda berusaha memajukan perusahaan dengan tulus, maka Anda akan menikmati rasa akan kepuasan pribadi yang mendalam. Hal ini tidak tergantung pada apakah Anda akan segera menerima pengakuan dari atasan atau tidak.
Pastikan bahwa Anda menyampaikan ide-ide yang positif. Anda tidak bisa menaiki tangga sukses dengan mendorong orang lain agar turun ke bawah. Kalau ide-ide yang Anda miliki hanya berisi keluhan-keluhan atau kritikan-kritikan tentang teman sekerja Anda - maka ide itu jangan disampaikan. Ide-ide yang Anda sampaikan haruslah ide-ide yang bertipe menciptakan pekerjaan baru dan menaikkan pendapatan setiap orang.
Ingatlah pula, kalau tidak ada rencana untuk melaksanakannya, maka tidak ada ide yang layak untuk dipertimbangkan. Kalau Anda menganggap bahwa ide Anda berguna, maka ambillah tindakan untuk melaksanakan ide tersebut dengan segera. Wujudkanlah ide Anda kalau Anda memang memiliki wewenang untuk mencoba ide tersebut, tetapi kalau tidak, berikan ide tersebut kepada orang yang memiliki wewenang untuk mencobanya. Tetapi jangan biarkan ide tersebut hilang tanpa pernah dicoba.
Ide tidak pernah dilahirkan tanpa tindakan. Dan tidak ada yang lebih tragis dibandingkan ide-ide baik yang tidak pernah lahir.
Comments