KALAHKAN RASA TAKUT UNTUK MERAIH TUJUAN ANDA
KALAHKAN RASA TAKUT UNTUK MERAIH TUJUAN ANDA
Satu penghalang terbesar untuk sukses adalah rasa takut.
Terlalu sering, orang-orang membiarkan rasa takut menguasai keputusan
dan tindakan mereka. Mereka hanya mendambakan keamanan.
Manusia yang sungguh-sungguh berhasil tidak berpikir dengan cara seperti
itu. Pemikirannya berdasarkan kreativitas dan produktivitas. Seperti
yang dikatakan oleh Presiden Dwight Eisenhower, "Seseorang bisa
mendapatkan keamanan tingkat tinggi di sel-sel penjara kalau hanya
keamanan yang dia inginkan dalam hidupnya." Manusia sukses adalah
manusia yang bersedia mengambil resiko-resiko kalau logika sehatnya
memperlihatkan bahwa resiko itu memang perlu.
Kita semua memiliki rasa takut. Tetapi apakah rasa takut itu? Rasa takut
adalah emosi yang dimaksudkan untuk membantu mempertahankan hidup kita
dengan memberi kita peringatan kalau berada dalam bahaya. Jadi rasa
takut bisa menjadi berkat kalau rasa takut itu menaikkan bendera-bendera
peringatan, menyebabkan kita berhenti sejenak untuk mempelajari
situasinya sebelum mengambil keputusan atau mengambil tindakan.
Tetapi kita harus mengontrol rasa takut dan bukan membiarkan rasa takut
mengontrol kita. Sekali saja rasa takut ini melakukan fungsinya untuk
mengirimkan peringatan, kita tidak boleh membiarkan rasa takut memasuki
pemikiran logis yang kita gunakan untuk mengambil keputusan akan
tindakan yang tepat.
Kata-kata Franklin Roosevelt yang terkenal berbunyi, "Kita tidak
memiliki sesuatu apapun untuk ditakuti, tetapi ketakutan itu sendiri
yang harus kita takuti." Prinsip ini bisa diterapkan sekarang dan
kapanpun juga, sama seperti saat pertama kati ditekankan oleh Roosevelt
selama terjadi masa depresi hebat.
Bagaimana Anda dapat mengalahkan rasa takut? Dengan sepenuhnya
menghadapi rasa takut itu, dan dengan penuh kesadaran diri berkata,
"Saya tidak takut." Kemudian bertanya pada diri sendiri, "Tidak takut
pada apa?" Anda sudah mulai menganalisa situasi yang Anda hadapi dengan
menggunakan satu pertanyaan itu. Di sepanjang perjalanan Anda
menggunakan akal sehat yang akan membimbing Anda untuk mengatasi
halangan emosi yang berupa rasa takut.
Langkah berikutnya adalah dengan mempertimbangkan masalahnya dari setiap
sudut. Apakah resiko-resikonya? Apakah hasil yang diharapkan dalam
mengambil resiko-resiko tersebut? Tindakan-tindakan lain apakah yang
memungkinkan untuk dilakukan? Masalah apa yang mungkin akan dihadapi?
Apakah Anda memiliki semua data-data, stastistik dan fakta yang penting
di tangan? Apakah yang telah dilakukan orang lain dalam situasi yang
sama, dan apakah hasilnya?
Segera setelah Anda menyelesaikan studi Anda, segeralah mengambil
tindakan! Penundaan hanya akan leblh menimbulkan keragu-raguan dan rasa
takut.
Seorang ahli psikolog yang terkenal pernah mengatakan bagaimana
seseorang bisa mengatasi rasa takut dengan cepat di saat dia sendirian
membayangkan bahwa ada suara-suara di malam harl. Apa yang perlu
dilakukan adalah meletakkan sebelah kakinya di lantai. Dengan melakukan
hal ini, dia telah mengambil langkah tindakan awal positif untuk
mengatasi rasa takut. Orang yang mencari sukses harus memaksakan dirinya
dengan cara sama untuk mengontrol rasa takutnya dengan mengambil
tindakan pertama untuk meraih tujuannya.
Ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang berjalan sendiri dalam
perjalanan hidupnya. Salah satu jaminan yang paling menghibur, paling
benar, ditemukan dalam ajaran agama: "Janganlah takut, karena Allah
senantiasa menyertai kamu."
Iman di dalam kata-kata itu akan memberi Anda kekuatan spiritual untuk
menghadapi siatuasi macam apapun.
Satu penghalang terbesar untuk sukses adalah rasa takut.
Terlalu sering, orang-orang membiarkan rasa takut menguasai keputusan
dan tindakan mereka. Mereka hanya mendambakan keamanan.
Manusia yang sungguh-sungguh berhasil tidak berpikir dengan cara seperti
itu. Pemikirannya berdasarkan kreativitas dan produktivitas. Seperti
yang dikatakan oleh Presiden Dwight Eisenhower, "Seseorang bisa
mendapatkan keamanan tingkat tinggi di sel-sel penjara kalau hanya
keamanan yang dia inginkan dalam hidupnya." Manusia sukses adalah
manusia yang bersedia mengambil resiko-resiko kalau logika sehatnya
memperlihatkan bahwa resiko itu memang perlu.
Kita semua memiliki rasa takut. Tetapi apakah rasa takut itu? Rasa takut
adalah emosi yang dimaksudkan untuk membantu mempertahankan hidup kita
dengan memberi kita peringatan kalau berada dalam bahaya. Jadi rasa
takut bisa menjadi berkat kalau rasa takut itu menaikkan bendera-bendera
peringatan, menyebabkan kita berhenti sejenak untuk mempelajari
situasinya sebelum mengambil keputusan atau mengambil tindakan.
Tetapi kita harus mengontrol rasa takut dan bukan membiarkan rasa takut
mengontrol kita. Sekali saja rasa takut ini melakukan fungsinya untuk
mengirimkan peringatan, kita tidak boleh membiarkan rasa takut memasuki
pemikiran logis yang kita gunakan untuk mengambil keputusan akan
tindakan yang tepat.
Kata-kata Franklin Roosevelt yang terkenal berbunyi, "Kita tidak
memiliki sesuatu apapun untuk ditakuti, tetapi ketakutan itu sendiri
yang harus kita takuti." Prinsip ini bisa diterapkan sekarang dan
kapanpun juga, sama seperti saat pertama kati ditekankan oleh Roosevelt
selama terjadi masa depresi hebat.
Bagaimana Anda dapat mengalahkan rasa takut? Dengan sepenuhnya
menghadapi rasa takut itu, dan dengan penuh kesadaran diri berkata,
"Saya tidak takut." Kemudian bertanya pada diri sendiri, "Tidak takut
pada apa?" Anda sudah mulai menganalisa situasi yang Anda hadapi dengan
menggunakan satu pertanyaan itu. Di sepanjang perjalanan Anda
menggunakan akal sehat yang akan membimbing Anda untuk mengatasi
halangan emosi yang berupa rasa takut.
Langkah berikutnya adalah dengan mempertimbangkan masalahnya dari setiap
sudut. Apakah resiko-resikonya? Apakah hasil yang diharapkan dalam
mengambil resiko-resiko tersebut? Tindakan-tindakan lain apakah yang
memungkinkan untuk dilakukan? Masalah apa yang mungkin akan dihadapi?
Apakah Anda memiliki semua data-data, stastistik dan fakta yang penting
di tangan? Apakah yang telah dilakukan orang lain dalam situasi yang
sama, dan apakah hasilnya?
Segera setelah Anda menyelesaikan studi Anda, segeralah mengambil
tindakan! Penundaan hanya akan leblh menimbulkan keragu-raguan dan rasa
takut.
Seorang ahli psikolog yang terkenal pernah mengatakan bagaimana
seseorang bisa mengatasi rasa takut dengan cepat di saat dia sendirian
membayangkan bahwa ada suara-suara di malam harl. Apa yang perlu
dilakukan adalah meletakkan sebelah kakinya di lantai. Dengan melakukan
hal ini, dia telah mengambil langkah tindakan awal positif untuk
mengatasi rasa takut. Orang yang mencari sukses harus memaksakan dirinya
dengan cara sama untuk mengontrol rasa takutnya dengan mengambil
tindakan pertama untuk meraih tujuannya.
Ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang berjalan sendiri dalam
perjalanan hidupnya. Salah satu jaminan yang paling menghibur, paling
benar, ditemukan dalam ajaran agama: "Janganlah takut, karena Allah
senantiasa menyertai kamu."
Iman di dalam kata-kata itu akan memberi Anda kekuatan spiritual untuk
menghadapi siatuasi macam apapun.
Comments