Memelihara Sikap Mental Positif

Memelihara Sikap Mental Positif
Sering dikatakan bahwa orang kaya menjadi bertambah kaya dan orang miskin menjadi bertambah miskin. Hasil belajar saya tentang prinsip-prinsip yang membuat beberapa orang menjadi sangat sukses dan beberapa orang lain lagi sering mengalami kegagalan membuktikan hal ini.
Ada ajaran menyatakannya dengan demikian: "Barang siapa memiliki, kepadanya akan diberi, sehingga dia akan memilikinya dengan berlimpah; tetapi barang siapa tidak memiliki, apapun yang ada padanya akan diambil."
Harta kekayaan itu untuk dimanfaatkan, bukan untuk ditumpuk. Apapun yang kita miliki, kita harus memutarnya atau harta itu akan tidak berguna.
Hanya satu hal yang permanen di jagad raya ini, yaitu perubahan yang tanpa henti. Tidak ada sesuatu apapun yang sama persis, bahkan dalam waktu hanya satu detik. Bahkan tubuh fisik tempat di mana kita hidup ini mengalami perubahan besar dengan kecepatan yang menakjubkan. Anda dapat memeriksa pernyataan ini dengan pengalaman Anda sendiri.
Kalau ada seseorang yang berjuang untuk mendapatkan pengakuan dan dia membutuhkan bantuan beberapa dollar, jarang ada orang yang memberi dia bantuan yang diperlukan. Tetapi sekali dia berprestasi—sudah tidak membutuhkan bantuan lagi—orang akan berbaris antri menawarkan bantuan kepadanya.
Dengan menggunakan hukum yang saya sebut sebagai hukum daya tarik harmonis yang berlaku dalam segala situasi: Suka rnenarik suka. Keberhasilan menarik keberhasilan yang lebih besar. Kegagalan menarik lebih banyak kegagalan. Di sepanjang hidup kita, kita adalah penerima manfaat atau korban dari cahaya yang mengalir deras, yaitu cahaya matahari, yang membawa kita menuju keberhasilan atau kegagalan. Ide utamanya adalah agar kita mendapatkan cahaya keberhasilan dan bukan cahaya kegagalan.
Bagaimana Anda melakukan hal ini? Jawabannya sederhana. Milikilah sikap mental positif yang akan membantu Anda untuk mengarahkan perjalanan Anda menuju takdir sukses milik sendiri, bukan terbawa arus yang meminta belas kasihan dari musuh-rnusuh Anda.
Pikiran Anda telah menerima anugerah berupa kekuatan berpikir, menvatakan aspirasi, berharap, dan mengarahkan hidup Anda meraih tuiuan apapun. Pikiran kita merupakan satu-satunya dan hanya satu-satunya hak istimewa yang kita miliki untuk mengendalikannya secara menyeluruh. Tetapi ingatiah, kita harus memegang teguh hak prerogatif ini—dan memanfaatkannya—atau menderita hukuman berat kalau mengabaikannya. Sesungguhnya, apapun yang kita miliki—materi, mental, atau rohanl—kita harus menggunakannya, atau milik kita akan hilang.
Pertama-tama, jelaskan pada diri Anda sendiri apa posisi yang ingin Anda dapatkan dalam kehidupan. Kemudian katakan pada diri sendiri: "Saya bisa melaksanakannya. Saya bisa mendapatkannya sekarang." Tetapkan langkah-langkah yang harus Anda ambil untuk meraih tujuan Anda. Kemudian ambil langkah tersebut satu persatu sehingga Anda menemukan bahwa dalam setiap sukses langkah selanjutnya akan menjadi lebih mudah dan lebih banyak orang yang tertarik untuk membantu Anda meraih tujuan utama.
Ingatlah, bahwa Anda tidak bisa hanya diam saja. Anda harus bergerak ke atas meraih sukses—atau ke bawah rnenuju kegagalan. Anda sendiri yang harus memilih.